Kesehatan fisik harus senantiasa bersamaan dengan kesehatan Mental. Ciri seseorang dinyatakan sehat secara mental, minimal meliputi perasaaan puas dengan keadaan dirinya sendiri ( tidak pernah kecewa dengan keadaan dirinya ), patuh pada aturan-aturan ( Dapat menerima perbedaan dengan baik antar sesama, mudah menerima kritik), mempunyai kontrol diri yang baik ( tidak terlalu di dominasi opleh emosi, rasa kecewa dan marah ).
- Pikiran : Pikiran sehat tercermin dari cara berpikir atau jalan pikiran.
- Emosional :Emosional yang sehat tercermin dari kemampuan seseorang untuk mengekspresikan emosinya, misalnya takut, gembira, khawatir, sedih dan lain sebagainya.
- Spiritual.
- Memiliki kemampuan untuk bertindak efisien
- Mempunyai tujuan hidup yang jelas
- Memiliki konsep diri yang jelas dan sehat
- Memiliki koordinasi antara segenap potensi dengan usahanya
- Memiliki regulasi diri dan integrasi kepribadiannya
- Dan memiliki batin yang tenang.
Selain ciri ciri tersebut, ia juga mengatakan bahwa kesehatan mental tidak hanya terhindarnya diri dari gangguan batin saja, melainkan juga posisi pribadinya seimbang dan baik, selaras dengan dunia luar, dengan dirinya sendiri dan lingkungannya.
Dari definisi tersebut diatas, maaka dapat dipahami bahwa tiap orang yang sehat mentalnya adalah terwujudnya keharmonisan dalam fungsi jiwa serta tercapainya kemampuan untuk menghadapi permasalahan sehari-hari, sehingga merasakan kebahagiaan dan kepuasan dalam dirinya. Seseorang dikatakan memiliki mental yang sehat bila ia terhindar dari gejala penyakit jiwa sekaligus memanfaatkan potensi yang dimilikinya untuk menyelaraskan fungsi jiwa dan dirinya.